HAIUPDATE.COM – Jutaan situs judi online dikabarkan sudah menyusup di berbagai website pemerintahan.
Pihak Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) siap memberantas situs tersebut hingga ke akarnya.
Pendiri sistem analisa media sosial Drone Emprit Ismail Fahmi menjelaskan sekarang hampir terdapat 4 juta halaman web judi di situs pemerintahan.
Padahal, ASN dan masyarakat seringkali mengunjungi laman itu.
Baca Juga:
Ketua KPK Tanggapi Soal Kabar Belum Ditahannya Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Karena Alasan Politik
Partai Gerindra Tanggapi Soal Kans PDI Perjuangan Masuk di Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto
“Pengunjung situs pemerintahan, langsung disuguhi informasi dan link judi yang mudah, murah, dan menggiurkan untuk diakses,” terang Fahmi dalam akun Twitternya @ismailfahmi.
Baca artikel lainnya di sini: Ditangkap di Sentul dalam Kasus Narkoba, Kini Artis Ammar Zoni Kini Dipindahkan ke Lapas Cipinang, Jaksel
Masih dari keterangannya, hal tersebut disebabkan situs pemerintah yang diretas dan pengelola laman tidak kembali merawat situsnya atau dikontrak untuk mengelola.
Selanjutnya Ismail juga menemukan web judi online yang terletak di dalam situs-situs akademik.
Baca Juga:
Presiden Meksiko Tanggapi Keinginan Donald Trump Ubah Nama Teluk Meksiko Jadi Teluk Amerika
PRAMY, Brand Makeup Setting Spray Terfavorit dan Populer di Dunia, Akhirnya Hadir di Indonesia
Viral di Medsos Siswa SD di Gorontalo Simpan Makanan Gratis untuk Ibu, di Rumahnya Tak Ada Nasi
Jadi total, ada 1,2 juta halaman web judi online yang terletak di dalam laman berdomain ac.id.
“Situs-situs ini jadi tempat promosi sekaligus backlink ke situs-situ judi online,” ucapnya.
Kemenkominfo mengaku pemberantasan iklan, laman, ataupun aplikasi berkenaan judi online merupakan hal yang sulit.***