Sosialisasi Program Indonesia Kompeten oleh BNSP

Avatar photo

Jumat, 17 Mei 2024 - 18:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) menyelenggarakan kegiatan sosialisasi Program Indonesia Kompeten 2024 di Hotel Pullman, Jakarta (16/5/24). (Doc.BNSP)

Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) menyelenggarakan kegiatan sosialisasi Program Indonesia Kompeten 2024 di Hotel Pullman, Jakarta (16/5/24). (Doc.BNSP)

HAIUPDATE.COM – Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) menyelenggarakan kegiatan sosialisasi Program Indonesia Kompeten 2024 di Hotel Pullman, Jakarta (16/5/24).

Acara ini dihadiri oleh 2.019 peserta, dengan 371 orang hadir secara offline di Jakarta dan 1.648 orang mengikuti secara online melalui Zoom Meeting dan live streaming YouTube BNSP.

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan informasi dan pemahaman kepada Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) terkait program dan kebijakan sertifikasi kompetensi menuju Indonesia Emas 2045.

Selain itu, kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi antara pengurus LSP dan anggota BNSP untuk periode 2023-2028.

Acara Indonesia Kompeten ini dihadiri oleh Ketua BNSP Syamsi Hari, Wakil Ketua BNSP Hj. Ulfah Mahfufah, serta anggota BNSP lainnya yaitu Amilin, Muhammad Nurhayid, Miftakul Aziz yang hadir bersama dengan peserta, sementara Adi Mahfud dan Nurwijoyo S. Aji Martono, mengikuti melalui jarak jauh (online) karena sedang menjalankan tugas.

Selain itu, Kepala Sekretariat BNSP, Fauziah, juga hadir untuk memberikan laporan penyelenggaraan kegiatan.

Dalam sambutannya, Ketua BNSP, Syamsi Hari, menyampaikan pentingnya kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dalam menopang pertumbuhan industri sebagai motor utama ekonomi nasional.

“Memasuki era revolusi industri 4.0, kita harus cepat beradaptasi dengan perkembangan teknologi yang pesat. Hal ini penting untuk memastikan SDM kita kompeten dan menguasai teknologi,” ujarnya.

Acara ini dimulai dengan laporan penyelenggaraan oleh Fauziah sebagai Kepala Sekretariat.

Selanjutnya, Syamsi Hari memberikan paparan tentang kebijakan sistem sertifikasi kompetensi kerja.

Beliau menekankan perlunya kolaborasi antara industri, lembaga pendidikan, dan LSP dalam menyusun standar kompetensi dan skema sertifikasi yang sesuai dengan profesi yang akan disertifikasi.

Syamsi Hari, juga memproyeksikan bahwa pada tahun 2030 akan tercipta 23 juta pekerjaan baru yang membutuhkan penguasaan keahlian dan kompetensi baru.

Untuk itu, diperlukan skema futuristik yang dapat mengantisipasi perkembangan teknologi dan tren industri.

“Kolaborasi dan sinergi antara tiga pilar utama yaitu industri, lembaga pendidikan, dan LSP sangat penting untuk mewujudkan SDM yang unggul,” tambahnya.

Kegiatan tersebut dilakukan oleh Sekretariat BNSP. BNSP juga memberikan subsidi untuk sertifikasi melalui Program Sertifikasi Kompetensi Kerja (PSKK), dan menekankan pentingnya menjaga kualitas Asesi agar sesuai dengan standar.

Dengan terbitnya Perpres Nomor 68 Tahun 2022 tentang Revitalisasi Pendidikan Vokasi dan Pelatihan Vokasi, BNSP bersama LSP yang memiliki lisensi dari BNSP, berperan penting dalam penjaminan mutu SDM melalui sertifikasi profesi.

“Kami berharap seluruh pemangku kepentingan dapat bersama-sama mewujudkan SDM yang unggul untuk Indonesia Emas 2045,” pungkas Syamsi Hari.

Kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman dan kesadaran LSP terhadap pentingnya sertifikasi kompetensi sebagai upaya meningkatkan kualitas SDM Indonesia.


Sempatkan juga untuk membaca berbagai berita dan informasi lainnya di media online Harianinvestor.com dan Mediaemiten.com

Sedangkan untuk publikasi press release di media online ini, atau pun serentak di puluhan media ekonomi & bisnis lainnya, dapat menghubungi Rilisbisnis.com.

WhatsApp Center: 085315557788, 087815557788, 08111157788.

Berita Terkait

Tom Lembong dan Charles Sitorus Tersangka Kasus Importasi Gula, Kejaksaan Agung: Tak Ada Unsur Politisasi
Harus Tepat Sasaran untuk yang Kurang Mampu, Prabowo: Jangan Sampai Subsidi Dinikmati Orang Kaya
Presiden Prabowo Subianto Kompak Olahraga Pagi bersama Kabinet Merah Putih di Hari Terakhir Retreat
Tangis Haru dan Doa Warga Bertemu Prabowo Subianto yang Akhirnya Berhasil Dapat Tandatangan
Apresiasi Kehadiran di Pelantikan, Prabowo Jamu Makan Malam Para Pimpinan Negara Undangan di Istana
Presiden Prabowo Subianto Umumkan Daftar Lengkap Kabinet Merah Putih, Menteri dan Pimpinan Lembaga
Sebanyak 19 Pimpinan Negara dan 15 Utusan Khusus Hadiri Pelantikan, Prabowo Ucapkan Terima Kasih
Nama-nama 46 Kementerian Kabinet di Bawah Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto Telah Beredar
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Senin, 4 November 2024 - 16:42 WIB

Sapulangit Media Center Gandeng Rilispers.com Pasarkan Publikasi Press Release di 150+ Portal Berita

Senin, 4 November 2024 - 15:10 WIB

Peluang Besar untuk Tarik Investasi, Anindya Bakrie Ikut Lawatan Presiden Prabowo Subianto ke Luar Neger

Rabu, 23 Oktober 2024 - 15:34 WIB

Butuh Manajemen Reputasi di Media Ekonomi & Bisnis? Rilisbisnis.com Fokus Layani Publikasi Press Release

Rabu, 16 Oktober 2024 - 15:21 WIB

Sebanyak 62 Kabupaten/Kota Pada 2023 Masih Termasuk Wilayah Rentan Rawan Pangan Menurut FSVA 2024

Senin, 7 Oktober 2024 - 17:19 WIB

IHSG Akan Terus Menguat, CSA Index Oktober Capai 76,09: Pelaku Pasar Yakin Kinerja Fundamental Solid

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 07:50 WIB

Sebanyak 8,3 Persen Penduduk Tak Punya Energi Hidup Sehat dan 68 Kabupaten/Kota Rentan Rawan Pangan

Minggu, 29 September 2024 - 09:34 WIB

Rilispers.com Layani Publikasi Khusus di Media Ekonomi dan Bisnis untuk Pencitraan dan Pemuliĥan Citra

Minggu, 29 September 2024 - 06:47 WIB

Ketua Umum Kadin Hasil Munaslub Anindya Bakrie Buka Peluang Arsjad Rasjid Jadi Dewan Pertimbangan

Berita Terbaru