HAIUPDATE.COM – Calon presiden (capres) Prabowo Subianto menegaskan bahwa ia akan tetap mempertahankan kebijakan luar negeri non blok dalam menghadapi dinamika global yang cepat berubah.
Hal itu ia sampaikan dalam acara ‘Pidato Calon Presiden Republik Indonesia: Arah dan Strategi Politik Luar Negeri’ yang digagas oleh Centre for Strategis and International Studies (CSIS) di Jakarta, Senin (13/11/2023).
“Sejak awal kemerdekaan, kami menerapkan politik luar negeri yang independen, berpedoman pada prinsip politik luar negeri non-blok.”
“Tradisi politik luar negeri kami selalu non-blok, dan kami tidak menginginkan tergabung dalam blok geopolitik manapun,” katanya.
Baca Juga:
Kejaksaan Agung Periksa Dirut Angels Product dalam Kasus Impor Gula Tom Lembong dan Charles Sitorus
Dartar Lengkap 27 Kader yang Dipecat PDIP, Termasuk Jokowi, Gibran Rakabuming, dan Bobby Nasution
Prabowo Subianto menjelaskan, bahwa kebijakan ini dirancang oleh para pendiri bangsa dan merupakan cara terbaik yang diinginkan oleh rakyat Indonesia.
Baca artikel lainnya di sini : Survei Indikator Politik Sebut Elektabilitas Prabowo Subianto Terus Menguat Capai 40,6 Persen
Selain itu, kebijakan non blok sangat cocok untuk kepentingan Indonesia.
“Tradisi ini, saya berkomitmen untuk melanjutkan dan mempertahankannya, karena ini bukan hanya tradisi kami, tapi keinginan rakyat kami.”
Baca Juga:
Inilah 5 Jenis Sayuran Berdaun Hijau yang Disarankan Dikonsumsi Saat Kondisi Hujan, Termasuk Bayam
Bisa Hemat Biaya Pengadaan hingga 30 Persen, Prabowo Perangi Korupsi dengan Luncurkan e-Katalog 6.0
“Lebih penting lagi, ini demi kepentingan nasional kita,” imbuhnya.
Baca artikel lainnya, di sini: Bursa Media Online Melayani Jasa Jual Beli dan Akuisisi Portal Berita yang Masih Berjalan dan Berkualitas
***