HAIUPDATE.COM – Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto telah melapor kepada Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
Terkait dengan dinamika politik nasional, termasuk Airlangga mundur dari jabatan ketua umum Partai Golkar.
Walaupun demikian, dia mengatakan bahwa partainya tidak mau campur tangan terhadap rumah tangga partai politik lain.
“Akan tetapi, tentu saja terhadap apa yang terjadi itu sangat mengejutkan.”
Baca Juga:
Mantan Selebgram Seksi Lisa Mariana Akhirnya Dilaporkan Langsung Ridwan Kamil ke Bareskrim Polri
Polisi Bekasi Selidiki Selebgram Mega Amalia Ramadanti, Dugaan Lakukan Penipuan Modus Arisan Daring
“Ddan kami prihatin karena kami juga bisa merasakan suasana kebatinan di balik itu,” jelasnya.
Hasto menyatakan bahwa pihaknya prihatin karena Airlangga yang mundur dari ketum partai termasuk tantangan bagi bangsa dan partai politik.
Untuk menunjukkan kedaulatan sebagai partai yang mengemban amanah dari rakyat.
PDI Perjuangan Banyak Bekerja Sama dengan Partai Golkar di Pilkada Serentak
Hasto Kristiyanto mengatakan bahwa pengunduran diri Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum Partai Golkar termasuk kabar yang mengejutkan.
Baca Juga:
Akhirnya Prabowo Subianto Bertemu dengan Megawati Soekarno Putri, Silaturahmi Idul Fitri 2,5 Jam
Saat Sufmi Dasco Menjadi Komisaris, MNC Digital Kerja Sama Properti dengan Perusahaan Kamboja
“Hal tersebut sangat mengejutkan karena ini dalam rangka pilkada serentak, dan muncul kejadian politik.”
“Yang dalam kategori kami suatu hal yang luar biasa yang menyentuh aspek kedaulatan partai,” kata Hasto di kawasan Senayan, Jakarta, Minggu (11/8/2024)
Menurut dia, Airlangga merupakan sosok komunikator maupun rekan yang membangun kerja sama politik yang baik.
“Di dalam pilkada, kami banyak bekerja sama dengan Partai Golkar.”
Baca Juga:
Putra Presiden Prabowo Bertemu dengan Megawati Soekarnoputri, Ini Tanggapan Gibran Rakabuming Raka
Ingin Meluruskan Berita Media yang Negatif dan Tidak Berimbang? Ingin Menangkis Serangan Hoax?
Menuju cahaya ilahi, menuju kesempurnaan hati. Saatnya mengucapkan selamat Hari Raya
“Selain dengan partai yang lain seperti Gerindra, PKB, PPP, Perindo, Hanura, dan juga Partai Amanat Nasional,” ujarnya.
PDI Perjuangan memiliki pengalaman buruk pada masa Orde Baru ketika berbagai intervensi-intervensi kekuasaan itu dilakukan.”
“Yang tujuannya adalah untuk mengkerdilkan demokrasi, menjauhkan prinsip-prinsip kedaulatan rakyat,” katanya.***
Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Minergi.com dan Haibisnis.com
Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Kontenberita.com dan Harianbanten.com
Sedangkan untuk publikasi press release di media ini atau serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)
Atau hubungi langsung WhatsApp Center: 085315557788, 087815557788, 08111157788.
Pastikan download aplikasi portal berita Hallo.id di Playstore (android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik.